MINGGU, 15 MARET 2015
TEMPO.CO, Jakarta: Polda Metro Jaya sudah mengantongi nama calon tersangka korupsi pengadaan uninterruptible power supply (UPS) pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah DKI 2014. Penyidik akan mengumumkannya pada awal pekan depan.
"Tidak berhenti pada satu atau dua tersangka, ada beberapa yang terlibat," kata Kepala Subdirektorat Korupsi Direktorat Reserse Kriminal Khusus Ajun Komisaris Besar Adji Indra kepada Tempo, Sabtu, 14 Maret 2015.
Keputusan itu berdasarkan pada analisis dan evaluasi puluhan saksi. Termasuk dokumen Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dan berkas Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Pak Gubernur menduga ada penggelembungan harga UPS atau atau alat penyimpan daya listrik sebesar Rp 5,8 miliar per unit pada APBD 2014.
Menurut informasi yang diperolehnya, harga satu UPS dengan kapasitas 40 KVA (kilovolt ampere) hanya sekitar Rp 100 juta. Ada 49 sekolah menengah atas dan sekolah menengah kejuruan di wilayah Jakarta Barat dan Jakarta Pusat yang menerima UPS pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBDP) 2014.
Para begal anggaran yang menikmati uang haram dari proyek UPS senilai Rp 330 miliar di APBDP 2014 itu berupaya mengulang kembali ketika pemerintah dan DPRD menyusun APBD 2015.
Setelah resmi menjabat Gubernur pada Oktober 2014, Ahok langsung beraksi. Dia tidak menoleransi lagi aksi penggarongan atau bancakan anggaran yang telah berlangsung sejak era Orde Baru itu.
Dari pelacakan anak buahnya terhadap dokumen rancangan APBD 2015 yang dibuat DPRD Jakarta, Ahok menemukan dana siluman Rp 12,1 triliun, termasuk untuk pembelian UPS. Dia menuding DPRD memotong sejumlah anggaran dari program unggulan Pemerintah Provinsi DKI sebesar 10-15 persen untuk dialihkan ke proyek-proyek siluman itu.
Polisi baru menyidik kasus UPS untuk mata anggaran APBD 2014. Penyidik telah memeriksa kepala sekolah yang menerima UPS. Lalu mantan Kepala Seksi Sarana dan Prasarana Suku Dinas Pendidikan Menengah Jakarta Barat Alex Usman dan mantan Kepala Suku Dinas Pendidikan Menengah Jakarta Pusat Zainal Soelaiman.
Tiga saksi lain yang diperiksa adalah Pejabat Pemeriksa Hasil Pekerjaan (PPHP) yang berasal dari Suku Dinas Pendidikan Menengah Jakarta Pusat dan Jakarta Barat. Lalu direktur beberapa perusahaan (CV) yang memenangkan tender pengadaan UPS. Polisi menjelaskan ketika mengikuti lelang, perusahaan itu meminjam bendera.
Pada pemeriksaan yang berlangsung Selasa, 10 Maret 2015, ada saksi yang mengembalikan uang Rp 1,5 miliar kepada penyidik. Polisi menolak menyebutkan siapa saksi yang menyerahkan uang cash yang kini menjadi barang bukti. Saat itu, ada beberapa saksi yang diperiksa, antara lain Alex Usman dan YM dari perusahaan CV Sinar Bunbunan.
Alex adalah pejabat pembuat komitmen proyek pengadaan senilai Rp 128 miliar di Jakarta Barat. Dia adalah ayah dari RA, anggota DPRD dari Partai Gerindra. Ketika ayahnya diperiksa penyidik, sang anak tidak terlihat di gedung DPRD Jakarta. "Sudah tiga hari dia izin. Izin berobat," kata Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Gerindra M. Taufik kepada pers.
Polisi menyebut ada beberapa tersangka kasus UPS yang bakal masuk bui. Mereka berasal dari pegawai negeri sipil dan swasta yang memenangi tender.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Martinus Sitompul menjelaskan akan ada dua pasal berbeda yang digunakan, yakni Pasal 2 dan Pasal 3 Undang-Undang Tindak Pidana Korupsi.
Pasal 2 digunakan terhadap tersangka dari swasta. "Karena menyebabkan kerugian negara dan menguntungkan diri sendiri," ujarnya.
Sedangkan, Pasal 3 digunakan untuk tersangka dari pegawai negeri sipil, karena selain menyebabkan kerugian negara dan menguntungkan diri sendiri, juga menyalahgunakan wewenang.
AFRILIA SURYANIS | UWD
Source:
http://www.tempo.co/read/news/2015/0...akal-Masuk-Bui
Link: http://adf.ly/1ABC68
FFFFFF
BLOG IGO BERITA KINI PINDAH KE WAVIE-NEWS.TK
Sunday, March 15, 2015
Angket DPRD Vs Ahok, Siapa Saja yang Bakal Masuk Bui?
Posted by admin on 2:42 PM
Blog Archive
-
▼
2015
(3075)
-
▼
March
(1183)
- [LUMRAH KATANYA] Ini 2 Menteri Jokowi yg salah tap...
- [Pesta Pora dimulai] Ini Alasan Menpan Cabut Laran...
- Jaga kestabilan beras, Ahok suntikan modal Rp 1,5 ...
- Sopir Angkot Dipukuli
- 84 Persen Usaha Kecil di Jakut Sudah Pakai Autodebet
- (NO BONGKAR, NO BENTO) Akhirnya Iwan Fals Dapat ja...
- [AMPUTASI SULTAN?] Perda Istimewa Yogyakarta Disah...
- [ wauuuwww... ] Suryadharma Minta KPK Bayar Ganti ...
- Tak Ada Konflik Partai akibat Keputusan Menteri di...
- Digerebek Saat Mandi, Begal Kabur Hanya dengan Pak...
- (Kagum mereka Ums) Media Asing Sorot Modifikasi Ek...
- Iwan Fals Hibur Kepala Daerah se-Indonesia gan...
- Ahok Persilakan PNS DKI Mundur Bila Tak Mampu Bers...
- Tentara Bongkar Penimbunan 6,3 Ton Pupuk Milik Ist...
- Jokowi : Ayo Nonton Film Indonesia !!
- NU Dan Muhammadiyah Mendukung Pemblokiran Situs Ra...
- Terbongkar! 3 Kedok Begal Motor: Drama Mogok hingg...
- ( Berita Cium Tangan ) Ini Pernyataan Yuddy Terkai...
- Ups...Australia Bocorkan Data Pribadi Jokowi
- Teror Bom Kompas TV: Awas Media-media Kafir
- AL China Tiba Lebih Cepat dari TNI Saat Menyelamat...
- Generasi Muda Toga Sihombing Boru-bere Terbentuk D...
- Kecamatan Purba Tua Sukseskan Program Bupati Taput...
- TNI Serbu Tempat Kelompok Santoso di Poso Hari Ini
- inilah konsep bandung metropolis
- Pemblokiran Situs Internet oleh Kominfo Dapat Krit...
- Farhat Abbas: Gagal Masuk KPK, Capres, Loloskah Bu...
- Dokter-Dokter Juga Kecewa pada Jokowi
- Tegur Suami Saat Asyik Bermain Judi, Istri Dianiay...
- [Heboh di Twitter] Pakar IT Onno W Purbo Protes Si...
- Gempa Bumi Kembali Menimpa Bumi Pertiwi
- [Ciee yg ganti nama] Mutiara yg mencari kepercayaan
- Pencanangan HUT DKI Difokuskan di Kota Tua
- [Nasbung UnHappy] Pemerintah Happy Banyak Smelter ...
- Kisah Nyata... Ketika Reza Rahadian Todong Jokowi ...
- (Polling utk Prov Jabodetabek) Jalan Tak Berujung ...
- Ratusan Pasien BPJS di RSUD Ini Terpaksa Menginap ...
- Kronologi Brigadir S Sampai Diborgol di Dekat Tian...
- Bacakan Pembelaan, Raden Nuh "TrioMacan" Sebut BAP...
- Bupati Taput Nikson Nababan : Tes Urine Bagi Pejab...
- Tokopedia Diguncang Iklan Palsu Soal Video Wasiat ...
- Bupati Taput Nikson Nababan : Mari Kita Budayakan ...
- (Ada yang percaya?) Harga BBM Naik Rp 500/Liter, I...
- Bupati Taput Nikson Nababan Tuntut SKPD Segera Sus...
- Petugas Dishub Ditemukan Tewas di Jl Akses Marunda
- Akibat Korek Api, 4 Rumah & 1 Gereja Terbakar
- Meski Ada KAA, Jokowi Tetap Akan Eksekusi Terpidan...
- ( Engga punya kantor ) PREMAN VS FRAKSI GOLKAR REB...
- BREAKING NEWS: 2 Anak Buah Ahok Tersangka Korupsi UPS
- Harga BBM Naik, Sejumlah Harga Bahan Pokok di Yogy...
- Brigjen Didik Purnomo: Pengabdian 32 Tahun Saya Be...
- Waauu, Bu Risma Masuk 50 Pemimpin Terbaik
- Yorrys: Saya Akan Pecat Bamsoet dari Golkar!
- Bertahan Hingga 50 tahun, Ini Rahasia Jalan Rusia ...
- [Mencla-Mencle] Eksekusi Bali Nine Belum Jelas, Ja...
- WOW.....Penjahat BLBI Biayai Buku Biografi Jokowi ...
- Posting Polisi Rasis Di Facebook, Pria Ini Dicokok...
- Golkar kubu Agung akan gulirkanhak angket Lapindo
- Dibangun Rusia, Ini Jalan Mulus dan Jarang Rusak D...
- [adeknya Olga goblok] Foto Dokter Hormati Jenazah ...
- Gara-gara Ngasi Nama Sapi "USB", Ahok Didemo
- Polisi Ini Diikat Di Halaman Mapolsek Karena Konsu...
- WOW...Menteri Yohana Akan Dipolisikan Fron Pembela...
- 7 Fakta Meningitis yang membuatOlga Syahputra Meni...
- Di Garut, Bupati Dimakzulkan Karena Langgar Etika,...
- Bandung Jadi Kota Percontohan Antikorupsi
- Dukung Program Pemprov Jabar, Ridwan Kamil Imbau S...
- Internet Indonesia Masih Terbelakang di ASEAN
- LION AIR Kembali Terlantarkan Penumpang Tujuan Mak...
- 1 April Polda Metro Gelar Operasi Simpatik
- Mengenang Galaknya PDIP Tolak Kenaikan BBM
- "Di Jakarta, Ternyata Orang Mau Mati Saja Susahnya...
- Laporan dari Turki: Begini Cara WNI Bergabung ke ISIS
- Menteri Susi Prihatin: Budak Kapal Dicambuk dan Di...
- Video Mesum Pelajar SMP ‘Huh Amis’ Gegerkan Warga ...
- Menteri Desa Kaget Lahan Trans Diperjualbelikan
- [ Pusing pala BArBIe ] Menteri Yohana Akan Dipolis...
- Hitung-hitungan Harga BBM Tak Dibuka ke Publik, Pe...
- POLISI DIIKAT DITIANG BENDERA
- [Buat Rakyat Apa?] Presiden Jokowi Bawa 'Oleh-oleh...
- [ wkakaakakka.... ] Ansor Tolak Karaoke Beroperasi...
- Satu Tewas, Sembilan Terkubur Longsor Tebing Setin...
- Ibu Kaget Sang Anak Jadi Begal Motor, Ibu Sedih Me...
- ( calon thread sepi ) Mulai Senin Besok, Warga Kot...
- Rezim Jokowi Gan..
- Diduga Tilep Uang, Ketua DPC PDIP Kota Tangerang D...
- Yaelah..., Mahasiswi Kepergok Mesum dengan Kuli Ba...
- Polantas Lakukan Razia Gak Jelas, 3 TNI Berlaras P...
- Menteri Marwan Berharap Dana Desa Dapat Mengentask...
- Menteri Marwan: Dana Desa Digunakan Warga Miskin A...
- Menteri Jokowi ini Minta Pendamping Desa Harus Akt...
- Menteri Marwan minta pendamping aktif bangun desa
- Kini, Banyak Sarjana Perminyakan Nganggur
- #RIPFarhatAbbas, Farhat: Saya Makin Dikenal Dunia
- [Jangan tanya muridnya siapa] Teguh Jebol Mesin AT...
- Jokowi Menolak Harga BBM Naik
- Harga Premium Masih Bisa Naik Lagi
- SETELAH #RIPOLGASYAHPUTRA KINI #RIPFARHATABBAS JAD...
- Netizen menduga Olga meninggal akibat HIV/AIDS
- [Gorong2 Penuh oleh PANASTAK] Kenaikan Harga BBM D...
-
▼
March
(1183)