BLOG IGO BERITA KINI PINDAH KE WAVIE-NEWS.TK

Wednesday, March 18, 2015

Nazar Sebut Lagi Peran Anas dalam Kasus Proyek Kesehatan

RABU, 18 MARET 2015

Nazar Sebut Lagi Peran Anas dalam Kasus Proyek Kesehatan

TEMPO.CO, Jakarta: Bekas Bendahara Umum Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin, mengaku menilap duit proyek pengadaan alat kesehatan Rumah Sakit Khusus Pendidikan Penyakit Infeksi dan Pariwisata Universitas Udayana pada 2009. Menurut Nazar, proyek Udayana itu termasuk di bawah kontrol bekas Ketua Umum Demokrat, Anas Urbaningrum.

"Uangnya nanti dibawa Mas Anas untuk bantu biaya pemilihan presiden Susilo Bambang Yudhoyono," ujar Nazaruddin di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Rabu, 18 Maret 2015.

Hari ini, penyidik komisi antirasuah memeriksa Nazaruddin sebagai saksi untuk tersangka dari pihak swasta, yakni Direktur PT Mahkota Negara Marisi Matondang. PT Mahkota Negara merupakan salah satu perusahaan yang pernah dimiliki Nazaruddin atau di bawah naungan Permai Grup.

Nazaruddin berjanji akan menjelaskan keterkaitan Anas dengan duit yang digunakan untuk biaya kampanye pemilihan presiden itu kepada penyidik. Menurut dia, anak Susilo Bambang Yudhoyono, Edhie Baskoro Yudhoyono, mengetahui semua duit itu. "Ibas (sapaan Edhie Baskoro) tahu semua," ucap Nazaruddin.

Dalam kasus ini, KPK telah menetapkan dua tersangka. Selain Marisi, satu tersangka lagi adalah Kepala Biro Administrasi Umum dan Keuangan Universitas Udayana Made Mergawa. Keduanya diduga melakukan mark up dalam pengadaan alat kesehatan RS Khusus Pendidikan Penyakit Infeksi dan Pariwisata Universitas Udayana. ‎Nilai proyek tersebut sebesar Rp 16 miliar. Sedangkan kerugian negara diperkirakan mencapai Rp 7 miliar.

Nazaruddin sudah sering mengungkapkan peran Anas dalam berbagai proyek pemerintah. Di antaranya kasus megaproyek sarana olahraga di Hambalang, Bogor, Jawa Barat. Baik Nazar maupun Anas kini sama-sama menjadi terpidana kasus korupsi.


LINDA TRIANITA

Source:
http://www.tempo.co/read/news/2015/0...oyek-Kesehatan



Link: http://adf.ly/1ANY7S
FFFFFF

Blog Archive