BLOG IGO BERITA KINI PINDAH KE WAVIE-NEWS.TK

Thursday, March 26, 2015

Ini Komentar Ridwan Kamil soal Kekisruhan Ahok Vs DPRD DKI

Ini Komentar Ridwan Kamil soal Kekisruhan Ahok Vs DPRD DKI

Ini Komentar Ridwan Kamil soal Kekisruhan Ahok Vs DPRD DKI
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mendoakan agar kekisruhan politik antara Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama dan DPRD DKI Jakarta dalam drama APBD siluman lekas rampung.

Pria yang akrab disapa Emil ini pun enggan ikut campur dalam polemik tersebut. Pasalnya, masalah APBD tidak bisa saling salah-menyalahkan. "Saya cuma berharap masalah ini beres karena, menurut pandangan saya, APBD ini multipersepsi. Saya mendoakan, saya tidak mau ikut campur masalah orang," kata Emil saat ditemui di Balai Kota Bandung, Jumat (6/3/2015).

Emil menilai, kekisruhan politik di Ibu Kota timbul karena tidak adanya ruang aspirasi untuk para anggota DPRD dalam menyamakan visi dan misi dalam merancang APBD. "DPRD punya pandangan dan Pak Ahok punya pandangan," ujarnya.

Emil memastikan, polemik di Ibu Kota tidak terjadi di Kota Bandung. Sebab, APBD Kota Bandung tidak sebesar APBD DKI Jakarta yang mencapai Rp 70 triliun. "Sejauh ini tidak ada karena APBD-nya tidak sebesar Jakarta," kata dia.

"Di Bandung, DPRD sudah diberikan. Jadi, satu anggota DPRD kita kasih ruang, mau apa konstituennya? Aspirasinya nanti kita masukkan ke SKPD. Sepertinya, di Jakarta tidak ada ruang anggota DPRD punya dana aspiratif," kata Emil.
http://regional.kompas.com/read/2015/03/06/13141191/Ini.Komentar.Ridwan.Kamil.soal.Kekisruhan.Ahok.Vs.DPRD.DKI

Berita terkait lainnya :
Begini Reaksi Ridwan Kamil Saat Diserang Pendukung Ahok
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil meminta pemilik akun Twitter @kurawa dan @NelsonCrossover lebih dewasa dalam mengkritik dirinya. Kedua akun tersebut dikenal sebagai pendukung Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

"Intinya mah, saya enggak mau dihubung-hubungkan dengan urusan kota lain. Dewasalah para pendukung siapapun," ujar Emil, sapaan akrab Ridwan, saat ditemui Tempo di Taman Makam Pahlawan, Jalan Cikutra, Bandung, Senin, 23 Maret 2015.

Kemarin, kedua akun tersebut menuding Emil tak mendukung semangat antikorupsi. Kritikan itu muncul setelah ramainya tagar #BeberesBandung di media sosial Twitter. Tagar tersebut ramai setelah Emil mengerahkan warganya untuk kerja bakti membersihkan Kota Kembang. "Itu program Pak Harto dulu, prioritas pemimpin sekarang hajar korupsi," cuit akun @Kurawa.

Tak hanya itu, Emil pun menerima kritikan serupa dari pemilik akun @NelsonCrossover. "..dan RK kayanya ngga tertarik basmi korupsi .. main aman bos?" tulis @NelsonCrossover. Akun ini pun menuding Emil tak memperdulikan nasib penjaga masjid. "Lebih penting kerja bakti daripada umrohin penjaga masjid.!" cuitnya.

Menanggapi cuitan itu, Emil mengatakan dirinya kebingungan terhadap kritikan tersebut. "Enggak nyambuh atuh, saya lagi bekerja kok tiba-tiba diramaikan," kata dia. Menurut Emil, hal tersebut tidak perlu dilakukan siapa pun karena hanya membuang-buang tenaga.

Selain itu, Emil pun menolak untuk mengomentari lebih lanjut hal tersebut. Alasannya, ia enggan berdebat jika lawannya tak memiliki fakta terkait dengan tugasnya sebagai Wali Kota Bandung.

Maka itu, kata Emil, dirinya lebih memilih membalas cuitan tersebut melalui akun pribadinya. "Makanya saya skak-mat aja di Twitter," kata dia.

Kemarin, melalui akun pribadinya Emil membalas kritikan kedua akun tersebut. "BDG dapat 3 award dari KPK untuk program anti korupsi terbaik. Hanya tidak banyak diliput media," cuit Emil, dengan menautkan tulisan itu pada akun @kurawa dan @NelsonCrossover. Dia melanjutkan cuitannya, "Kami sudah umrohkan warga-warga tidak mampu, hanya tidak untuk jadi berita."
http://www.tempo.co/read/news/2015/03/23/058652198/Begini-Reaksi-Ridwan-Kamil-Saat-Diserang-Pendukung-Ahok


Pendukung Ahok 'Dibikin KO' Ridwan Kamil dengan Tiga Twit 'Uppercut'
Hari Minggu (22/03) seluruh warga bandung melaksanakan kerja bakti dalam program yang diberi tajuk 'Kerja Bakti Beberes Bandung'. Pengumuman yang terdengar dari mesjid-mesjid disambut antusias oleh masyarakat berbagai lapisan. Ridwan Kamil, Walikota Bandung yang menggagas program tersebut turut berpartisipasi membersihkan lingkungan di sekitar kediamannya.

Namun tidak demikian dengan para pendukung Ahok. Dua akun twitter yaitu @kurawa dan @NelsonCrossover yang merupakan pendukung Jokowi dan Ahok saling bersahutan membuat twit yang membully walikota terbaik itu. Diantaranya adalah menuding Ridwan Kamil hanya meniru program orde baru zaman Soeharto dan tidak punya gebrakan anti korupsi.

"Itu prog.P'harto dulu,prioritas pemimpin skr hajar korupsi," tulis Rudi Valinka #70KOWI ‏melalui akun @kurawa.

"dan RK kayanya ngga tertarik basmi korupsi -_- main aman bos?" sambung Nelson ‏pemilik akun @NelsonCrossover.

Bahkan keduanya membandingkan Ridwan Kamil dengan Ahok yang telah memberangkatkan umroh para penjaga mesjid di DKI Jakarta beberapa waktu yang lalu.

"Masih banyak program2 besar ahok buat warga jakarta.. dibandingkan dgn masalah ucapan TAI .inilah kelebihan dia Kelahi OK, pembangunan jalan," bela Rudi.

"tutup mata bro,lebih penting kerja bakti drpd umrohin penjaga masjid,lagian itu pencitraan! #eyesclose," tambah Nelson.

Seperti biasa, Walikota yang diusung oleh PKS dan Gerindra itu menjawab dengan data dan prestasi. Ridwan menulis twit dengan bahasa santun dan kalem namun sangat menohok.

"kami sdh umrohkan warga2 tdk mampu, hny tdk utk jd berita," tulisnya.

"BDG dpt 3 award dr KPK utk prog anti korupsi terbaik. hny tdk byk diliput media," lanjut Ridwan.

"Memperbaiki negeri ini tidak harus selalu bising. tdk harus selalu revolusi. Tdk hrs sll dipaksa sama," tutupnya.
http://www.pkspiyungan.org/2015/03/pendukung-ahok-dibikin-ko-ridwan-kamil.html

Apa kepentingannya emil dgn ahok ? Kenapa Emil yg dibenturkan dgn Ahok ? Apa amunisi lain sudah ga ada

Link: http://adf.ly/1BqEh2
FFFFFF

Blog Archive