BLOG IGO BERITA KINI PINDAH KE WAVIE-NEWS.TK

Saturday, February 14, 2015

( Hotnews ) Manuver Golkar Ical Merapat Erat ke Jokowi

nih gan,,, smoga aja ga
kalo repost jg gpp gan

Jakarta - Partai Golkar kubu Aburizal Bakrie terus merapat ke Jokowi-JK. Dengan penghubung Kepala Staf Kepresidenan Luhut Panjaitan, Golkar Ical semakin dekat dengan Istana. Apakah ini juga akan jadi lampu hijau bagi Ical guna memenangkan perselisihan kepengurusan Golkar?

Selama ini memang disebut-sebut Istana lebih condong mendukung Golkar kubu Agung Laksono yang terang-terangan menyatakan dukungan ke Jokowi-JK. Bahkan Sekjen Golkar kubu Munas Jakarta, Zainuddin Amali, disebut-sebut sebagai orang titipan JK. Agung pun sempat beberapa kali bertemu langsung dengan Presiden Jokowi selama perjuangan mengambil alih Golkar.

Namun demikian peta politik mulai bergeser setelah gugatan kubu Agung Laksono terhadap pelaksanaan Munas Bali tak diproses oleh PN Jakarta Pusat. PN Jakarta Pusat merasa tak punya wewenang mengadili polemik parpol dan menyerahkan penyelesaian kisruh beringin ke Mahkamah Partai Golkar. Daya tawar politik Golkar kubu Agung Laksono pun semakin lemah.

Sementara itu kubu Aburizal Bakrie malah semakin tinggi. Mungkin sadar situasi tak akan aman jika tak merapat ke pemerintah, kubu Ical terus bermanuver ke Istana dengan bantuan Luhut Panjaitan yang tak lain mantan Wakil Ketua Dewan Pertimbangan partai beringin tersebut.

Dengan kepercayaan diri penuh, kubu Ical seolah sudah yakin bakal memenangkan Partai Golkar secara legal untuk segera menghadapi Pilkada serentak yang tinggal menghitung bulan. Kepercayaan diri kubu Ical semakin terlihat dan terus menguat, terbukti dengan pernyataan-pernyataan yang sudah menolak munas islah.

Pada saat Mahkamah Partai Golkar yang diketuai Prof Muladi bersidang memproses gugatan kubu Agung atas Munas Golkar kubu Ical di Bali, pengurus Golkar kepemimpinan Ical tak ada yang muncul. Rupanya mereka sudah tak peduli dengan hasil Mahkamah Partai Golkar. Mereka berkeyakinan siapa pun yang menang di Mahkamah Partai pasti tak akan tenang karena yang kalah akan menggungat netralitas Mahkamah Partai yang memang berat sebelah lantaran anggotanya terbelah ke kedua kubu.

Karena itu Golkar kubu Ical memutuskan untuk menunggu keputusan Pengadilan Negeri Jakarta Barat yang sedang memproses gugatan mereka terkait pelaksanaan munas Ancol. Mereka seolah yakin bakal menang. Sementara itu para elitenya terus merapat ke Istana.

Malam ini giliran Sekjen Golkar kubu Munas Bali Idrus Marham yang menyambangi istana, bertemu dengan Luhut Panjaitan yang disebut-sebut sebagai pembawa misi merapatnya Golkar ke Istana. Golkar Ical tak sendirian, pasalnya Ketum Gerindra Prabowo Subianto yang telah menyatakan mendukung pemerintah Jokowi-JK pun kemarin ikut melobi. Isu santer mayoritas parpol anggota KMP pun sedang membaca peta politik, kalau-kalau ada goncangan politik, bukan tak mungkin KMP menjadi parpol pendukung pemerintah.

Atau bisa jadi Prabowo hanya membantu Ical agar tak kehilangan Golkar. Sekjen Golkar Idrus Marham mengonfirmasi pentingnya pertemuannya dengan Luhut seputar penyelesaian perpecahan Golkar itu.

"Saya bertemu Pak Luhut kan kapasitas sebagai Sekjen Golkar. Beliau itu berdasarkan Munas Riau masih Wakil Ketua Dewan Pertimbangan," ujar Idrus di Gedung Bina Graha, Kompleks Istana Kepresidenan, Jl Veteran, Jakarta Pusat, Jumat (13/2/2015), menjelaskan pentingnya pertemuand engan Kepala Staf Kepresidenan itu.

Namun ada persoalan lain di tengah upaya Golkar Ical merapat ke Istana. Sebab sang perantara Luhut Panjaitan saat ini disebut-sebut sedang perang dingin dengan Teuku Umar. Konon Luhut juga masuk ke Istana tanpa restu Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Bersama Menteri BUMN Rini Soemarno dan Seskab Andi Widjajanto, Luhut disebut dengan istilah Trio Macan Istana. Belakangan Luhut lebih memilih istilah 'Trio Singa'.

Dengan kondisi tersebut apakah Golkar Ical akan sukses merapat ke Istana, apakah Istana akan lebih condong mendukung Golkar Ical untuk diakui secara legal? Isu santer memang kubu Agung Laksono mulai menyerah, satu-satunya andalah mereka adalah menunggu hasil Mahkamah Partai sembari terus menggelorakan munas bersama.

Manuver Golkar Ical Merapat Erat ke Jokowi

Sumber Croooot   (news.detik.com)



Link: http://adf.ly/11uJTa
FFFFFF

Blog Archive